AswajaNews – Pemilihan Bupati (Pilbup) Ponorogo tahun 2024 akan menjadi pertarungan yang cukup menarik.
Pilkada yang berlangsung November mendatang akan kembali mempertemukan Calon Bupati (Cabup) Ipong Muchlissoni dan Sugiri Sancoko.
Menariknya, kedua Cabup ini sama-sama pernah menjadi Bupati Ponorogo. Artinya, keduanya bukan lagi orang yang asing bagi masyarakat Ponorogo.
Dalam perhelatan Pilkada di Ponorogo, Ipong Muchlissoni dan Sugiri Sancoko sudah pernah menjadi rival sebanyak 2 kali.
Satu kemenangan untuk Ipong Muchlissoni pada Pilkada Ponorogo 2015 dan satu kemenangan untuk Sugiri Sancoko pada Pilkada 2020.
Pada Pilkada 2024 ini, Ipong Muchlissoni didukung oleh 3 partai politik, yaitu Partai Nasdem, PAN, dan PBB yang kemudian menamai diri dengan Koalisi Ponorogo Maju.
Sementara Sugiri Sancoko, yang menamai koalisinya dengan Koalisi Kemenangan Rakyat didukung oleh 9 partai politik, yaitu PDI Perjuangan, PKB, Partai Golkar, Partai Demokrat, PKS, Partai Gerindra, PPP, Partai Gelora, dan Perindo.
Untuk mengukur kepemimpinan Ipong dan Sugiri selama menjabat Bupati Ponorogo, berikut Tim AswajaNews telah merangkum dari berbagai sumber sederet prestasi Ipong dan Sugiri:
Prestasi Ipong Muchlissoni
Membangun Jalan Kabupaten Sepanjang 572,35 Kilometer:
Saat awal kepemimpinan, jalan kabupaten waktu itu dalam kondisi baik sepanjang 490,1 kilometer, sedangkan jalan yang rusak berat mencapai 74,8 persen.
Program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH):
Untuk peningkatan kualitas hidup warga, lewat program ini, rumah layak huni bertambah yakni 285.606 unit, sedangkan jumlah rumah tangga dengan sanitasi yang layak berjumlah 270.437 unit.
Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM):
Sebanyak 8.234 guru, baik tingkat madrasah diniyah, swasta, dan guru PAUD mendapat insentif tahunan sebesar Rp1,2 juta.
Prestasi Sugiri Sancoko
Beberapa Sektor Menunjukkan Tren Positif:
Selama kepemimpinan Sugiri, IPM (Indeks Pembangunan Manusia) di Kabupaten Ponorogo mengalami kenaikan, tahun 2022 di angka 71,87, sedangkan tahun 2023 di angka 73,22
Menekan Kemiskinan:
Pada tahun 2023, data kemiskinan di Ponorogo berhasil ditekan pada angka 9,53 persen, di mana target awal 9,74 persen.
Pertumbuhan Sektor Ekonomi dan Kesehatan:
Pada tahun 2023, ekonomi di Ponorogo mengalami kenaikan, yang awalnya 3,29 persen berhasil naik di angka 5,20 persen. Sementara dari sektor kesehatan, prevalensi stunting mengalami penurunan menjadi 9,3 persen di tahun 2024 dari sebelumnya 14 persen.***