AswajaNews – Dari sekian banyak kue basah yang ada di Indonesia, kue lapis merupakan salah satu diantaranya. Kue khas Indonesia ini memiliki minimal dua warna yang disusun secara berlapis-lapis. Namun banyak juga yang menggunakan lebih dari satu warna.
Kue lapis terbuat dari bahan dasar tepung beras, tepung kanji, santan, gula pasir, garam, serta bahan pendukung lainnya. Cara memasak kue ini yakni dengan cara dikukus lapis demi lapis hingga mendapatkan ketebalan serta takaran yang diinginkan.
Tekstur saat memakan kui lapis ini adalah kenyal dengan senasi lengket dan pastinya memiliki rasa manis. Rasa kenyal dihasilkan dari penggunaan tepung kanji didalamnya. Kue ini bisa ditemui di pasar tradisional hingga toko-toko kue. Biasnya kue lapis ini juga ada saat perayaan acara seperti nikahan, selamatan, genduri dan lain sebagainya.
Warna-warna cantik yang ada pada setiap adonan lapis bisa berasal dari pewarna alami maupun pewarna makanan. Pewarna alami yang biasa digunakan dalam pembuatan lapis adalah hijau dari daun pandan, atau sirup bunga mawar untuk warna merah.
Kecantikan kue lapis ini menjadi daya tarik tersendiri bagi penggemarnya. Semakin banyak warna biasanya akan semakin mempercantik dan menambah minat pembeli. Rasanya yang lezat juga menjadi kenikmatan yang tidak dapat dilupakan begitu saja. Perpaduan gurihnya santan dengan manisnya gula yang dipadukan dengan bahan lain membuat cita rasa khas Indonesia sangat melekat pada kue lapis.
Sebenarnya jenis atau varian kue lapis ini tidak hanya satu saja. Terdapat beberapa jenis lapis yang ditemukan di Indonesia seperti lapis legit dari daerah Betawi, lapis Surabaya, lapis telo dari Lampung, lapis talam dari Jawa Tengah, lapis legit karo dari Sumatra Utara, dan masih banyak lagi jenis lapis lainnya. Yang menjadi kesamaan pastinya semuanya memiliki lapisan minimal 2 layer.
Nah kali ini kita akan share resep sederhana pembuatan kue lapis yang bisa kalian coba di rumah dengan bahan-bahan yang mudah ditemukan.
Bahan-bahan:
• 250 gram tepung tapioka
• 100 gram tepung beras
• 200 gram gula pasir
• ½ sdt vanili
• ½ sdt garam
• 800 ml santan
• 2 lembar daun pandan
• Pewarna makanan hijau, kuning, pink (opsional sesuai selera)
Langkah-langkah:
• Didihkan santan, garam, gula dan daun pandan. Jika sudah matikan api dan tunggu hingga hangat
• Di wadah lain campurkan tapung beras, tepung tapioka, dan vanili aduk hingga rata
• Tuangkan santan secara bertahap ke dalam tepung, campurkan hingga semuanya larut
• Pisahkan menjadi beberapa wadah untuk diwarnai
• Panaskan kukusan, tuang adonan hijau sekitar 50 ml, kukus selama 5 menit
• Buka kukusan lalu tambahkan lagi adonan putih, kukus 5 menit
• Lakukan secara berulang dengan warna selang seling sampai adonan habis
• Jika sudah semua kukus selama 20 menit lalu angkat dan diamkan hingga dingin
• Keluarkan dari loyang lalu potong sesuai selera.*** (Fauza)