AswajaNews – Prof. Dr. Ir. Mohammad NUH selaku Mustasyar PBNU dan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa berkunjung ke RSU Muslimat Ponorogo dalam acara Topping off Gedung KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) 7 Lantai.
Dalam acara yang berlangsung pada Rabu (14/05/2025) ini, Prof. Nuh mengungkapkan bahwa proses perjalanan RSU Muslimat Ponorogo memang begitu luar biasa.

“Dari profil yang sama-sama kita saksikan tadi yang awalnya sangat sederhana sekarang tumbuh menjadi rumah sakit, yang Insya Allah nanti modern,” ungkapnya
Ia juga mengapresiasi bahwa Muslimat Ponorogo telah berhasil merealisasikan sebuah ide yang begitu besar.
“Ide saja tidak cukup. Kini, kita sama-sama menyaksikan bahwa Muslimat Ponorogo tidak hanya ide, tapi sudah jadi. Tidak hanya jadi, tetapi juga teruji eksistentinya sejak berdiri hingga sekarang dengan baik,” imbuh Prof. Nuh.
Mewakili segenap pengurus PBNU, Prof. Mohammad NUH memberi rasa hormat, rasa bangga dan rasa terima kasih kepada semua pihak yang terlibat.
“Semoga ini bisa menjadi inverstasi amal kebaikan bagi kita semua,” tambahnya.
“Momen hari ini, setidaknya kita bisa mengambil 3 makna. Pertama, makna eksistensi. Apapun yang bermanfaat akan bertahan lama, dan hal ini telah dilakukan oleh Muslimat Ponorogo dalam bentuk layanan kesehatan. Kedua, makna pribadi. Artinya, semoga apa yang telah kita upayakan sampai hari ini bisa menjadi deposito amal bagi kita semua. Ketiga, perspektif sosial masyarakat. Dengan hadirnya rumah sakit ini, Insya Allah kesehatan masyarakt Ponorogo dan sekitarnya akan lebih meningkat. Maka kita harus meningkatkan pelayanan kita, dari paradigma kuratif menuju preventif promotif. Kalau ketiga makna ini kita dapat, maka sempurnalah,” pungkas Prof. Nuh

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan bahwa salah satu komitmen dari Gus Dur adalah memberi pelayanan kesehatan kepada masyarakat, melalui lembaga-lembaga yang ada di NU
“Pemberian nama gedung baru dengan nama Gus Dur ini, mudah-mudahan, seluruh suri tauladan, perjuangan Gus Dur bisa menjadi referensi bagi kita semua,” ungkapnya
“Mudah-mudahan RSU Muslimat Ponorogo ini akan menjadi bagian dari penguatan pelayanan umat. Semoga target yang dicanangkan bisa selesai tepat waktu dan diberi kelancaran,” imbuh Khofifah
Terakhir, ia juga mengapresiasi jajaran pengurus NU Ponorogo atas progres yang luar biasa tersebut.
“PCNU dan jajarannya begitu luar biasa, dan yang lebih luar biasa lagi tentunya Muslimat Ponorogo,” pungkasnya.*** (Sabda)