AswajaNews – Mengenal Masjid Lawang Songo di PP. Lirboyo yang memiliki jumlah pintu 9 buah.
Tiga pintu di sebelah utara, tiga pintu di sebelah timur dan tiga pintu di sebelah selatan.
Berdasarkan www.lirboyo.net, masjid ini didirikan dua setengah tahun setelah PP. Lirboyo berdiri, yaitu tahun 1913 M.
Kemudian dipugar pertama kali dijadikan bangunan permanen pada pertengahan tahun 1928 karena sudah lapuk dan rusak.
Awal pembangunan masjid ini masih sangat sederhana sekali hanya terbuat dari bambu dan bahan kayu biasa.
Sampai sekarang bentuk bangunan Masjid Lawang Songo masih terlihat asli dengan sembilan pintu yang terbuat dari kayu jati dan empat tiang penyangga di tengah bangunan masjid.
Plafon masjid ini masih dipertahankan terbuat dari anyaman bambu dan di labur dengan kapur.
Lantai masjid juga masih asli memakai bahan jobin (semacam ubin yang terbuat dari tanah liat).
Jendelanya juga terbuat dari kayu jati kuno yang artistik dengan kesan elegan.
Keunikan lainnya adalah di depan masjid masih ada regol kecil kuno sebagai pintu gerbang masuk masjid.
Di beranda sebelah utara depan terdapat sebuah bedug dengan kentongan kuno yang rutin di tabuh setiap akan sholat berjamaah, khususnya sholat Maghrib.
Para santri dan peziarah selalu menyempatkan bisa sholat di masjid sakral bersejarah ini sebagai tempat berdoa yang representatif.
Jika anda berkunjung ke PP. Lirboyo sebaiknya menyempatkan diri untuk sholat di dalam Masjid Lawang Songo ini.*** (ags)