Aswaja News – Jalinan kemitraan terus dikembangkan oleh Pondok Al Islam Joresan untuk menguatkan eksistensi pondok pesantren. Bukan hanya pengembangan mutu pendidikan tapi juga penguatan ekonomi pondok.
Betapa tidak, lembaga pendidikan yang didirikan ulama ulama NU dan dibawah naungan MWC NU Kecamatan Mlarak ini menggandeng “Owner Kawan Lamo Indonesia” yang sudah mempunyai cabang 68 di daerah Sumatera dan Jawa untuk mengembangkan inovasi di dunia pesantren dengan membuat kreasi baru dengan mendirikan Al Islam Resto. Hal ini merupakan satu langkah maju untuk peningkatan ekonomi keumatan yang menopang jalannya penyelenggaraan pendidikan yang menyiapkan kader kader Nahdliyyin di Ponorogo khususnya dan Nusantara pada umumnya.
Launching Al Islam Resto dilaksanakan hari Sabtu, 2 September 2023 ini yang dihadiri oleh pengurus harian MWC NU Mlarak dan banomnya, juga pengurus Yayasan Al Islam Joresan dan semua guru dan pengelola Pondok Pesantren Al Islam Joresan Mlarak Ponorogo.
Setelah doa bersama dilanjutkan sambutan Ketua Yayasan Al Islam Joresan yang menyampaikan permohonan doa restu atas usaha usaha yang dilakukan oleh Pondok Pesantren Al Islam. Selain pendidikan formal yang terdiri dari MTs, MA dan SMK, juga BLKK hasil kerja sama dengan Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia yang siap untuk wadah ekstra kurikuler santri-santri Al Islam agar siap terjun di masyarakat. Dan ini inovasi baru di Pondok Pesantren Al Islam di bidang ekonomi yaitu Resto Al Islam kerja sama dengan Kawan Lamo Indonesia.
Goncang Aswandi Pean, Owner Kawan Lamo Indonesia menyampaikan apresiasi kepada Pondok Al Islam Joresan Mlarak Ponorogo yang telah bekerjasama dengan Kawan Lamo Indonesia. Ini merupakan cabang ke 68 dan semoga Kawan Lamo bisa masuk ke pesantren pesantren NU.
Semoga menjadi keberkahan bagi Pondok Pesantren Al Islam dan Jam’iyyah Nahdlatul Ulama secara umum.
Selain pendirian Al Islam Resto, juga dikembangkan kantin Muslimat Mlarak untuk melayani santri maupun masyarakat sehingga tujuan penguatan ekonomi keumatan segera terwujud oleh Jam’iyah Nahdlatul Ulama di Kecamatan Mlarak. (IIM)
