Aswaja News – NATO siap selangkah lagi menerima Ukraina sebagai anggota, dan para sekutunya berkomitmen akan membentengi keamanannya dari agresi Rusia.
Rabu (12/7/2034) hari ini Sekjen NATO, Jens Stoltenberg juga menyambut Presiden. Ukraina, Volodymyr Zelenskky di KTT Vilnius menjelang pertemuan perdana Dewan NATO-Ukraina.
Sekjen NATO juga memuji Presiden, rakyat Ukraina, angkatan bersenjata, dan kepemimpinan politiknya atas keberanian dan tekad mereka sejak awal perangnya dengan Rusia. “NATO akan terus mendukung anda selama diperlukan,” katanya.
Pembentukan Dewan NATO-Ukraina itu merupakan bagian dari paket dukungan tiga bagian yang membawa Ukraina lebih dekat menuju sebagai anggota NATO.
“Dewan ini akan bertindak sebagai forum dimana Ukraina dan Sekutu NATO akan bertemu secara setara, mengadakan konsultasi krisis, dan bersama-sama mengambil keputusan,” ujar Stoltenberg.
Paket tersebut juga mencakup program bantuan multi-tahun untuk membantu transisi angkatan bersenjata Ukraina dari peralatan dan standar era Soviet ke NATO dan menjadi sepenuhnya bisa dioperasikan dengan pasukan Sekutu.
Sekutu juga menegaskan kembali bahwa Ukraina akan menjadi anggota NATO dan setuju untuk menghapus persyaratan Rencana Aksi Keanggotaan.
“Ini akan mengubah jalur keanggotaan Ukraina dari proses dua langkah menjadi proses satu langkah,” kata Sekjen NATO.
“Kami akan mengeluarkan undangan bagi Ukraina untuk bergabung dengan NATO ketika Sekutu setuju bahwa persyaratannya terpenuhi. Ini adalah pesan yang kuat dan bersatu dari Sekutu di jalan anda menuju keanggotaan NATO,” tambahnya.
Lebih lanjut Stoltenberg menekankan, perlunya pengaturan yang kredibel untuk memastikan keamanan Ukraina ketika perang berakhir, menyambut baik rencana para sekutu yang berkomitmen memberikan jaminan keamanan jangka panjang pada Ukraina.
“Itu akan membantu mencegah agresi Rusia di masa depan setelah perang ini berakhir,” katanya sembari menambahkan bahwa itu melengkapi dukungan yang diberikan oleh NATO.
“Keputusan yang dibuat di sini, di Vilnius ini menandai awal babak baru dalam hubungan antara NATO dan Ukraina. Hari ini, kita bertemu secara setara. Saya menantikan hari kita bertemu sebagai Sekutu,” ujar Sekjen NATO, Jens Stoltenberg
Sumber : Times Indonesia