Aswajanews – Dalam rangka Hari Santri 2024 PC. Pergunu Kab. Ponorogo melaksanakan Workshop Pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) untuk mendukung strategi pembelajaran guru, bertempat di aula lantai 2 MA. Putri Ma’arif Ponorogo, Sabtu (02/11/2024).
Acara tersebut bekerja sama dengan SLCC PGRI Kabupaten Ponorogo, dengan narasumber Sudarmadji, S.Kom dan Sigit Siswo Prasetyo, ST.
Ketua PC. Pergunu (Muchtar Wakhid, M.Pd) dalam sambutannya menyampaikan bahwa workshop ini diikuti kurang lebih 30 orang peserta. “khusus pengurus PC. Pergunu sebagai pilot project dan akan ditindak lanjuti untuk guru-guru dibawah naungan LP. Ma’arif Kab. Ponorogo.
Alhamdulillah juga PC. Pergunu Kab. Ponorogo pada tahun 2024 juga memberikan beasiswa S2 kepada empat (4) mahasisiswa untuk menempuh pendidikan pascasarjana di UKACH (Universitas KH. Abdul Chalim) Mojokerto.
Sementara itu ketua PCNU Kab. Ponorogo (Dr. Idam Mustofa, M.Pd) menyampaikan, Pergunu sebagai salah satu banom NU harus selalu sinergi, karena PCNU dengan banom memiliki garis koordinatif, sehingga PCNU mempunyai kewajiban untuk melakukan pembinaan melalui koorbid pendidikan satuan pendidikan & keguruan sesuai dengan amanah perkum Nahdlatul Ulama.
“Selanjutnya monggo Graha PCNU lantai 3 juga siap digunakan untuk kegiatan-kegiatan pergunu biar lebih bermanfaat dan berkah.” Pungkas Idam Mustofa.
Sesuai tupoksinya sebagai organisasi profesi Guru, Pergunu Ponorogo mencoba menggagas inovasi pembelajaran dengan pemanfaatan AI (Artifical Intelligence) dalam pembelajaran sehingga guru mampu mengikuti perkembangan dan meng-upgrade dan meng-update teknologi dan inovasi pembelajaran dengan cepat dan tepat.
Materi yang disampaikan meliputi :
- Pemanfaatan Aplikasi AI Copilot (aplikasi teks)
- Pemanfaatan Aplikasi AI Gamma.app (aplikasi presentasi)
- Pemanfaatan Aplikasi AI suno.com (lagu dan musik)
- Pemanfaatan Aplikasi AI canva.com (foto dan gambar)
- Pemanfaatan Aplikasi AI Quizizz (soal online)
“Materi yang dipaparkan mengupas tuntas pemanfaatan tools Artificial Intelligence (AI) dalam rangka meningkatkan kreatifitas dan efektifitas pembelajaran di sekolah termasuk untuk mendukung pembuatan bahan ajar,” tutur Sudarmadji.
Workshop ini secara aktif menerapkan tools AI, baik text, audio, video, maupun gambar atau picture,” terang Sudarmadji.
“Pemanfaatan AI saat ini bukan lagi penting, tetapi sudah menjadi kebutuhan primer atau kebutuhan pokok dalam teknologi pendidikan. Oleh karena itu, jika pemanfaatannya benar, caranya benar, maka akan memberikan dampak positif bagi kehidupan manusia di masa yang akan datang,” terang Sudarmadji.
Menurutnya, sekolah/madrasah di masa sekarang harus betul-betul mampu memanfaatkan kehadiran banyaknya teknologi yang memudahkan pekerjaan guru, siswa, kepala sekolah, hingga kemudahan orang tua siswa dalam mengontrol belajar putra-putrinya.
Sekolah/Madrasah bisa memanfaatkan aplikasi, media, atau tools yang dapat mengotomatisasikan tugas-tugas dan memberikan umpan balik, mengelola materi pembelajaran, sampai dengan menyelaraskan kurikulum dengan kebutuhan peserta didik.
Dalam workshop ini, Nara sumber memberikan pelatihan bagaimana memanfaatkan tools AI untuk mendukung strategi pembelajaran, baik menggunakan perangkat laptop atau komputer maupun menggunakan smartphone (telepon cerdas). ***(Ady)