AswajaNews – Di tengah teriknya cuaca Ponorogo, segelas Es Teler Nyooy mampu jadi oase yang tak cuma menyegarkan tenggorokan, tapi juga menggetarkan lidah dengan sensasi creamy yang luar biasa.
Terletak di tengah kesibukan kota Ponorogo, tepatnya di Jl. Pramuka No.78, di halaman Indomaret Jl. Pramuka, ada satu tempat yang kerap jadi pelarian segar banyak orang, Es Teler Nyooy.
Minuman ini bukan sekadar es teler biasa yang bisa ditemukan di pinggir jalan. Dengan label “premium creamy”, Es Teler Nyooy menghadirkan pengalaman kuliner yang begitu memanjakan, terutama bagi pencinta minuman dingin dengan rasa kaya dan tekstur yang memikat.
Setiap gelas Es Teler Nyooy diisi dengan paduan sagu mutiara kenyal, agar-agar lembut, kelapa muda yang segar, potongan alpukat yang legit, nangka harum yang khas, dan tak lupa biji selasih yang mempercantik tampilan.
Semua komposisi itu kemudian disiram dengan saus creamy super kental berwarna putih susu yang menjadi rahasia kenikmatannya. Saus ini memiliki rasa manis yang pas tidak berlebihan dan berpadu serasi dengan beragam isian di dalamnya, menghasilkan sensasi segar dan lembut di setiap suapan.
Dengan harga yang sangat terjangkau, hanya Rp10.000 per gelas, sensasi minuman premium ini bisa dinikmati siapa saja tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam. Selain es teler andalan, Es Teler Nyooy juga menawarkan menu lain yang tak kalah menggoda, alpukat kocok.
Minuman satu ini menjadi favorit alternatif bagi mereka yang menginginkan rasa lebih creamy dan pekat dari buah alpukat segar. Tampilannya pun tak kalah menarik, sering menjadi objek foto para pelanggan sebelum akhirnya habis tak bersisa.
Salah satu kelebihan dari Es Teler Nyooy adalah konsistensi rasanya. Meskipun berada di lokasi sederhana, mereka tetap menjaga kualitas bahan, takarannya, hingga tekstur creamynya agar selalu memuaskan lidah. Rasa manisnya tidak over, membuat minuman ini tidak membuat enek meski dinikmati sampai tetes terakhir.
Es Teler Nyooy pun berkembang pesat dan kini memiliki cabang lain yang bisa ditemukan di Jl. Ahmad Dahlan, barat Luwes Ponorogo, memberi kemudahan bagi para penggemar setianya yang ingin mengakses minuman ini dari titik berbeda kota.
Buka setiap hari dari pukul 09.00 hingga 20.00, kedai sederhana ini tak pernah sepi pengunjung, terutama di siang hari saat cuaca Ponorogo sedang panas-panasnya. Pelanggan rela antre demi mendapatkan segelas kesegaran dari Es Teler Nyooy. Tak hanya soal rasa, pelayanannya pun ramah dan cepat, membuat pengalaman membeli jadi menyenangkan.
Es Teler Nyooy sukses menjadi bagian penting dari peta kuliner kekinian Ponorogo yang sayang untuk dilewatkan, terutama bagi mereka yang selalu mencari kesejukan dengan rasa yang benar-benar “nyooy”.*** (Fauza)
