Aswaja News – Rasa bahagia bersyukur dipanjatkan oleh keluarga Ibu Boyati yang merupakan warga Dusun Tambong Desa Wringinanom Kecamatan Sambit. Pasalnya mendapat bantuan pelayanan dari NU Care LAZISNU untuk urusan kesehatan.
Kesehatan Ibu Boyati mulai dirasakan memburuk saat merantau di Sumatra dan karena semakin memburuk akhirnya diputuskan kembali ke tanah kelahiran. Di Kabupaten Ponorogo keluarga memeriksakan ke RS di Kabupaten Ponorogo dan didiagnosa tumor usus. Berjalanya waktu penyakit Ibu Boyati tidak kunjung sembuh dan benjolan pada tubuhnya semakin membesar seperti sedang hamil, pihak keluarga segera mengambil tindakan medis. Dan ternyata ada tumor yang berkembang.
Rumah sakit tempat periksa merujuk ke RS Muwardi Surakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut. Keluarga menerima, akan tetapi terbentur biaya. Mulai transportasi serta akomodasi lainnya. Fenomena ini sampai ke telinga Anis yang merupakan pendamping PKH (Program Keluarga Harapan) di Desa Wringinanom tersebut.
Aktifitas Pendampingan,mediasi dan advokasi serta aksi yang solutif kepada masyarakat dalam fasilitasi akses layanan pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial untuk pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat yang layak merupakan nilai nilai yang terus diperjuangkan dan dilihat oleh seorang Pendamping PKH. Dengan respon cepat melakukan kunjungan ke rumah Ibu Boyati.
Ditengah himpitan keadaan ekonomi masih tertaut rasa syukur karena Ibu Boyati sebagai penerima PBI KIS (KARTU INDONESIA SEHAT), Selanjutnya melakukan upaya koordinasi dengan lembaga yang berperan untuk urusan donasi kesehatan dan disambut baik oleh LAZISNU MWC NU Sambit dilanjutkan koordinasi ke LAZISNU PCNU Ponorogo. Bpk. H.Tohir selaku ketua LAZISNU PC NU Ponorogo, juga sangat cepat respon setelah kordinasi dan menerima laporan tentang keadaan dari Ibu Boyati.
Dimulai tanggal 13 Agustus 2023, memberikan bantuan uang tunai untuk kebutuhan transportasi ke RS Muwardi Surakarta mulai dari biaya sewa mobil, biaya sopir, dan BBM, yang diserahkan langsung oleh Ketua LAZISNU MWC NU Sambit beserta pengurus yang didampingi oleh Anis (PDP PKH) setempat. Uang tunai diberikan karena pihak keluarga menghendaki Ibu Boyati dibawa ke RS Muwardi Surakarta tidak memakai ambulan dikarenakan Ibu Boyati tidak bisa tidur terlentang.
Tanggal 25 Agustus 2023 bu boyati dioperasi di Rumah Sakit Muwardi Surakarta. Puji Syukur pada tanggal 01 September 2023 mendapat bantuan dari NU Care LAZISNU Ponorogo, sebesar 2.500.000 (Dua Juta lima Ratus), “Harapannya bantuan ini bisa bermanfaat dan membantu Ibu Boyati dan keluarga dalam berikhtiyar dan berjuang untuk sembuh. semoga Allah memberikan Ridhonya” pesan dari Bpk.H.Thohir Fauzi,SE Ketua NU Care LAZISNU PCNU Ponorogo.
Pihak keluarga Ibu Boyati sangat bersyukur atas bantuan yang diberikan dan mengucapkan terimakasih yang sedalam dalamnya atas bantuan yang diberikan oleh NU CareLAZISNU PC NU Ponorogo. (Inayah)
Mantabb