Aswaja News – Bulan Muharam adalah bulan istimewa umat Islam. Selain peringatan Tahun Baru Hijriah pada tanggal 1 Muharam, sebagian masyarakat sepakat bahwa tanggal 10 Muharram adalah hari Raya atau Lebaran Anak Yatim.
Salah satu ibadah di bulan Muharram tersebut adalah menyantuni anak yatim. Tanggal 10 Muharram disebut dengan hari Asyura. Pada hari itu Rasulullah memberikan jamuan dan menyayangi anak yatim.
Sebagai ungkapan rasa syukur dan dalam rangka memaknai bulan Muharram 1445 H, hari Kamis 27 Juli 2023 NU Care-Lazisnu MWC NU Kec. Bungkal kembali menyelenggarakan kegiatan rutin yang sudah menjadi tradisi dengan memberikan santunan kepada anak yatim piatu, yang berada di wilayah Kec. Bungkal, seperti kegiatan malam hari ini tercatat sudah yang ke 9 kalinya.
Kegiatan santunan yang dilaksanakan oleh NU Care-Lazisnu MWC NU Bungkal yang dipimpin oleh Sahabat Suwadi ini bertempat di Ranting NU Desa Bediwetan (Masjid Jami’ AN-NUR) Dkh. Krajan Desa Bediwetan, dengan memberikan santunan kepada 105 anak yatim piatu/dhuafa yang berasal dari 19 Desa dan 1 Panti Asuhan/LKSA.
“Kegiatan santunan tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian dan sensitifitas sosial NU Care-LAZISNU terhadap sesama dan juga sebagai wujud/bentuk rasa syukur kehadirat Allah SWT” ungkap ketua panitia (Teguh W.) “Mudah-mudahan ini bisa menuntun kita semua pada sebuah perubahan positif tentang kondisi sosial” pungkasnya.
Hadir dalam acara tersebut, Camat Bungkal Siti Hanifah, S. STP, M.Si, dan jajaran Forkompimcam (Kapolsek, Danramil) juga Kepala KUA Kec. Bungkal, Ketua Ranting NU se-wilayah Kec. Bungkal, Kades Bediwetan Bpk. Wasito, Tokoh Masyarakat dan Para Donatur.
“Tak lupa kami ucapkan terima kasih & penghargaan yang sedalam-dalamnya kepada seluruh donatur yang telah mempercayakan & mengamanahkan donasinya ke NU Care-Lazisnu Bungkal dan semua pihak yg telah terlibat dalam acara tersebut, teriring do’a Jazaakumullahu Ahsanal Jazaa’, semoga Allah SWT memberikan balasan yang lebih baik dan berlipat ganda, Amin” ucap Teguh dalam sambutannya.
Dalam acara tersebut juga dirangkai dengan Launching Program Wakaf Tunai Pengadaan AMBULANCE/MOBIL SEHAT NU Kec. Bungkal, dengan nilai total wakaf Rp. 90jt (sembilan puluh juta rupiah). “Monggo kepada seluruh lapisan masyarakat bapak/ibu dermawan-dermawati untuk bahu membahu mendukung program wakaf tersebut mulai dari Rp. 300rb s.d tak terhingga”, ucap Suratno (Koordinator Wakaf).
Ditemui di sela-sela acara Ketua MWC. NU Kec. Bungkal (Bpk K. Lukmanul Hadi) mengatakan “Meskipun banyak pendapat para ulama tentang hal ini, namun yang bisa kita ambil pelajarannya ialah perlakukan anak yatim dengan baik, kasihi dan sayangi mereka, dan berikan bantuan kepada mereka kapanpun & dimanapun”.
Menyantuni anak yatim bukan hanya dilakukan di bulan Muharram saja, akan tetapi juga bisa dilakukan kapan saja sesuai kemampuan kita. Kemudian jangan lupa harus dengan niat membantu dan mencukupi kehidupannya selayaknya anak-anak pada umumnya. Dengan begitu mari kita bantu mereka dengan berdonasi bersama NU Care-Lazisnu MWC NU Kec. Bungkal sebagai wujud aksi nyata kita sebagai ummat Islam terkhusus Warga Nahdliyin, insyaallah semua akan dikelola dengan Amanah dan Akuntabel serta tersampaikan/tersalurkan dengan baik dan tepat sasaran. (adi)