Aswaja News – Malam 1 Muharram, awal tahun baru Hijriyah, merupakan saat yang penuh makna bagi umat Islam di seluruh dunia. Di Pondok Pesantren Al-Islam, seluruh Santri Al-Islam menghiasi malam yang bersejarah ini dengan acara sima’an Al-Qur’an. sima’an Al-Qur’an merupakan tradisi Islami yang melibatkan pembacaan dan penyelesaian keseluruhan Al-Qur’an dalam satu majlis.
Pondok Pesantren Al-Islam, secara rutin menyelenggarakan acara sima’an Al-Qur’an dalam rangka memperingati malam 1 Muharram. Acara ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap Al-Qur’an, memperdalam koneksi spiritual mereka dengan kitab suci, dan menumbuhkan cinta mereka terhadap ajaran Islam. Setiap tahun, santri Al Islam dengan gembira dan penuh semangat bergabung dalam acara sima’an Al-Qur’an ini.
Semangat dan Kebersamaan dalam Acara sima’an Al-Qur’an dimulai menjelang malam 1 Muharram di halaman masjid Pondok Pesantren Al-Islam. Suasananya dipenuhi dengan hening dan khidmat ketika hafidz dan hafidzah memulai membaca ayat-ayat suci Al-Qur’an. Suara lantunan indah dari yang membaca Al-Qur’an menciptakan atmosfer yang penuh dengan spiritualitas.
Salah satu panitia saat dihubungi menjelaskan bahwa tujuan diadakan Simaan Al Qur’an sebagai memperingati Tahun Baru 1445 Hijriyah ini adalah:
Pertama, mereka merasakan kedekatan yang lebih dalam dengan Al-Qur’an dan meningkatkan pemahaman mereka tentang pesan-pesan agung yang terkandung di dalamnya.
Kedua, acara ini memperkuat ikatan siswa dengan ajaran Islam dan membantu mereka dalam menggali nilai-nilai spiritual dalam kehidupan sehari-hari.
Ketiga, khotmil Qur’an menciptakan kebersamaan dan persaudaraan di antara santri Al-Islam, membentuk komunitas yang saling mendukung dan mendorong dalam menjalankan ibadah.
Kegiatan Sima’an Al Qur’an kali ini ditutup dengan doa Khotmil Qur’an oleh huffadz senior Ponorogo, K.Ahmaf Zainun Al Hafidz. Dan diikuti seluruh santri dan para pengasuh pondok pesantren Al Islam. (IIM)