AswajaNews – Gunung Kidul, Yogyakarta, tak hanya dikenal dengan pantai-pantainya yang indah, tetapi juga menyimpan keajaiban alam di balik perut bumi. Salah satunya adalah Goa Jomblang, destinasi wisata petualangan yang belakangan semakin populer di kalangan pecinta alam dan fotografi.
Daya tarik utamanya terletak pada fenomena alam yang dikenal sebagai cahaya surga, yaitu pancaran sinar matahari yang menembus kegelapan goa dan menciptakan pemandangan magis nan menakjubkan.
Bagi kalian yang menyukai tantangan, Goa Jomblang menawarkan pengalaman berbeda dari destinasi wisata lain di Yogyakarta. Untuk bisa masuk ke dalam goa, pengunjung harus menuruni mulut goa berbentuk sumuran dengan teknik vertical caving.
Tali pengaman menjadi satu-satunya penopang saat tubuh melayang di udara menuruni kedalaman puluhan meter. Meski terdengar ekstrem, kegiatan ini justru menjadi magnet utama karena sensasinya yang memacu adrenalin. Pengelola pun memastikan keamanan setiap pengunjung dengan peralatan berstandar internasional dan pemandu berpengalaman.
Begitu berhasil menapakkan kaki di dasar goa, petualangan tak berhenti sampai di situ. Pengunjung masih harus melanjutkan perjalanan melewati lorong sepanjang 300 meter menuju ke bagian terdalam, yakni Luweng Grubug.
Di titik inilah momen yang paling ditunggu tiba, sinar matahari yang masuk dari celah goa jatuh tegak lurus, menembus kegelapan, dan menyinari ruangan besar di bawah tanah. Fenomena ini hanya bisa dinikmati pada rentang waktu tertentu, sekitar pukul 10.00 hingga 13.00 WIB saat cuaca cerah, sehingga menciptakan pengalaman eksklusif bagi mereka yang beruntung menyaksikannya.
Bukan hanya panorama cahaya yang memikat, Goa Jomblang juga menawarkan keindahan lain berupa vegetasi purba, stalaktit, stalakmit, hingga sungai bawah tanah yang menambah kesan eksotis. Suara gemericik air, hawa lembap khas gua, dan rimbunnya tumbuhan yang tumbuh di dalamnya membuat suasana terasa berbeda, seakan membawa pengunjung pada perjalanan ke masa lalu. Tak heran, banyak wisatawan menjadikan Goa Jomblang sebagai salah satu spot fotografi terbaik di Yogyakarta.
Untuk bisa menikmati seluruh pengalaman ini, pengunjung memang harus merogoh kocek lebih dalam dibandingkan destinasi wisata lain di sekitarnya. Biaya paket penelusuran goa dibanderol mulai Rp450.000 per orang. Namun harga tersebut sebanding dengan fasilitas, keamanan, serta pengalaman yang jarang bisa ditemukan di tempat lain.
Lokasinya sendiri berada di Desa Pacarejo, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunung Kidul, sekitar 1,5 jam perjalanan dari pusat Kota Yogyakarta. Akses jalan yang sudah memadai dan bantuan peta digital membuat wisatawan bisa dengan mudah menemukan lokasi. Disarankan untuk datang sejak pagi agar mendapat waktu terbaik menyaksikan fenomena cahaya surga.*** (Fauza)
