Aswaja News – Petugas Satpol PP Ngawi mengamankan sepasang pelajar yang tertangkap basah bermesraan di kawasan Alun-alun Merdeka, Senin (15/9/2025) pagi. (Istimewa/Satpol PP)
Sepasang remaja asal Bojonegoro yang masih berstatus pelajar SMP dan SMA diamankan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Ngawi usai kepergok berangkulan dan berciuman di area taman Alun-alun Merdeka. Aksi mereka dilaporkan warga karena dilakukan saat jam sekolah berlangsung.
Petugas yang menindaklanjuti laporan masyarakat langsung membawa keduanya ke kantor Satpol PP untuk dimintai keterangan terkait perbuatan yang dinilai tidak pantas dilakukan di ruang publik.
Kepala Bidang Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantibum) Satpol PP Ngawi, Budiono, menyampaikan bahwa hasil pemeriksaan mengungkap fakta mengejutkan. Keduanya sengaja membolos dari sekolah hanya untuk berpacaran. Lebih jauh, mereka ternyata berasal dari Kabupaten Bojonegoro dan bersekolah di wilayah Kecamatan Ngraho.
“Jadi awalnya kami mendapat bahwa ada perbuatan tersebut. Setelah kami datangi ternyata mereka masih mengenakan atribut sekolah masing-masing dan terlihat berangkulan,” ungkap Budiono.
Ia menambahkan, pelajar laki-laki yang diamankan masih duduk di bangku kelas 3 SMP, sementara pasangannya adalah siswi kelas 1 SMA.
Pengakuan yang lebih mencengangkan lagi seolah dibuat-dibuat, keduanya telah merencanakan pertemuan tersebut dengan alasan untuk menjenguk kerabatnya yang sakit keras di Kabupaten Tuban dan mengaku ada kegiatan luar sekolah.
“Jadi yang jemput itu si cewe di titik yang disepakati. Kepada orang tuanya, yang laki-laki berpura-pura ada kegiatan luar sekolah, sedangkan yang perempuan izin keluar sekolah dengan alasan menjenguk kerabat sakit keras di Tuban,” jelasnya.
Usai menjalani pemeriksaan, orang tua dan pihak sekolah masing-masing pelajar dipanggil ke kantor Satpol PP Ngawi untuk diberikan pengarahan serta pembinaan.
“Kami amankan karena berpotensi melanggar ketertiban umum, norma kesusilaan, sekaligus menjadi tontonan masyarakat yang sedang beraktivitas di alun-alun,” tegas Budiono.
Setelah mendapat pembinaan dan membuat janji tidak mengulangi perbuatan serupa, kedua pelajar akhirnya dipulangkan bersama orang tua masing-masing.
Penulis: Imam Mustajab
Pelajar Asal Bojonegoro Terjaring Satpol PP Saat Bermesraan di Alun-alun Ngawi
