Paralayang Batu: Sensasi Terbang di Atas Gunung Banyak dengan Panorama Kota dari Ketinggian

AswajaNews – Kota Batu, Jawa Timur tak hanya terkenal dengan deretan taman rekreasinya seperti Jatim Park dan Selecta. Ada satu destinasi yang semakin digandrungi wisatawan pencinta tantangan, yakni Wisata Paralayang Gunung Banyak.

Berada di ketinggian 1.315 mdpl, kawasan ini menawarkan lebih dari sekadar panorama perbukitan hijau. Di sini, pengunjung bisa menguji adrenalin dengan terbang bebas, menikmati sore dengan pemandangan matahari terbenam, hingga beristirahat di penginapan unik berupa rumah kayu di atas pohon.

Daya tarik utama Gunung Banyak tentu saja aktivitas paralayang. Dengan kontur alam berbukit dan udara yang sejuk, lokasi ini menjadi salah satu spot terbaik di Indonesia untuk olahraga ekstrim tersebut. Tidak heran jika kawasan ini sering menjadi arena kejuaraan paralayang nasional.

Bagi wisatawan yang belum berpengalaman, tidak perlu khawatir. Pengelola menyediakan fasilitas terbang tandem bersama instruktur berlisensi. Hanya dengan membayar Rp400.000, pengunjung sudah bisa merasakan sensasi melayang di atas Kota Batu, lengkap dengan sertifikat penerbangan dan asuransi. Usia minimal untuk bisa ikut serta adalah 18 tahun.

Bagi yang lebih memilih menyaksikan dari darat, pengalaman tidak kalah menarik tetap bisa dirasakan. Dari ketinggian bukit, pengunjung dapat melihat paraglider berwarna-warni yang beterbangan di langit biru, menciptakan panorama yang jarang ditemukan di destinasi wisata lain.

Selain paralayang, Gunung Banyak juga menghadirkan wahana lain yang tak kalah seru. Ada flying fox dengan tiket Rp15.000 sekali luncur, cukup untuk membuat jantung berdebar meski durasinya singkat. Wahana ini sering dipilih wisatawan yang ingin mencoba keseruan dengan biaya lebih ramah di kantong.

Tidak hanya itu, terdapat spot ikonik bernama Omah Kayu. Sesuai namanya, ini adalah rumah kayu yang berada di atas pepohonan pinus. Dari ketinggian, pengunjung bisa berfoto dengan latar Kota Batu dan perbukitan hijau yang menyejukkan mata.

Daya tarik lain dari Paralayang Batu adalah pemandangan alamnya. Saat cuaca cerah, pengunjung bisa menyaksikan hamparan sawah, kebun warga, hingga kerlip lampu Kota Batu di malam hari. Banyak wisatawan memilih datang menjelang sore, karena waktu tersebut merupakan momen terbaik untuk menikmati udara sejuk sekaligus melihat matahari terbenam di balik pegunungan.

Perjalanan menuju lokasi juga menyenangkan. Jalannya berkelok khas pegunungan, dengan pepohonan pinus menjulang di kanan-kiri. Sesampainya di puncak, suasana sejuk langsung menyambut, membuat siapapun betah berlama-lama.

Biaya parkir relatif murah, sementara untuk mencoba berbagai wahana dikenakan tarif terpisah sesuai pilihan. Fasilitas umum seperti area parkir, warung makanan, hingga penjual minuman hangat tersedia di sekitar lokasi, sehingga wisatawan tidak perlu repot mencari kebutuhan dasar.

Lokasi wisata ini sangat mudah dijangkau. Berada di Jl. Arumdalu No.20, Songgokerto, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur, kawasan paralayang hanya berjarak sekitar 10 kilometer dari pusat Kota Batu, atau sekitar 15 menit perjalanan dengan kendaraan bermotor.

Bagi kalian yang berencana ke Batu, jangan hanya singgah di taman rekreasi modern. Cobalah naik ke Gunung Banyak, rasakan kesejukan udaranya, dan nikmati pengalaman wisata yang memadukan petualangan, keindahan, dan ketenangan dalam satu tempat.*** (Fauza)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *