Aswajanews – Dalam rangka menyongsong pelaksanaan Asesmen Madrasah Tahun 2025, Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Ma’arif Ponorogo dan SD Maarif Ponorogo menggelar kegiatan istighosah bersama. Kegiatan ini dilaksanakan di Masjid Tegalsari yang mempunyai nilai sejarah perkembangan pendidikan Islam di Ponorogo pada Selasa, 29 April 2025 dan diikuti oleh seluruh siswa kelas VI beserta guru dan kepala madrasah se-KKMI Ma’arif Ponorogo dan SD Maarif Ponorogo.
Istighosah dipimpin oleh KH. Abdus Sami’ Hasyim, yang mengajak seluruh peserta untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan Dzikrul Ghofilin, memohon kelancaran, kesehatan, dan kemudahan dalam menjalani Asesmen Madrasah dan sekolah yang akan segera dilaksanakan. Suasana penuh khidmat menyelimuti kegiatan, yang juga menjadi momen untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga madrasah.
Sekretaris PCNU Ponorogo, H.Agus Nasrudin,ST dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membekali siswa tidak hanya secara akademik, tetapi juga spiritual. “Kita ingin anak-anak kita siap lahir dan batin dalam menghadapi asesmen. Semoga dengan doa bersama ini, mereka diberi kelancaran dan hasil terbaik,” ujarnya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi positif dari ketua LP Ma’arif PCNU Ponorogo Dr. Basuki,M.Ag. ia berharap, melalui istighosah ini, siswa lebih percaya diri dan semangat dalam mengikuti asesmen, serta mendapatkan hasil yang maksimal.
Berdasarkan data yang dihimpun LP Ma’arif Ponorogo seperti yang disampaikan sekretaris LP Ma’arif PCNU Ponorogo Imron Ahmadi,S.Ag data jumlah peserta Asesmen Madrasah dan Sekolah di jenjang MI/SD sebanyak 1.674 siswa dengan perincian: 1.540 siswa MI dari 52 lembaga MI Ma’arif dan 154 siswa dari SD Maarif.
Imam Mudzakir, ketua FKMI Ma’arif Ponorogo menyampaikan jumlah peserta istighosah menghadapi Asasmen Madrasah tahun ini sebanyak 2.200 peserta baik dari siswa, guru, kepala madrasah dan sekolah serta diikuti sebagian wali murid kelas VI. (IIM)