AswajaNews – Di tengah keraguan memilih lauk bakar atau goreng, Labagor Ponorogo hadir sebagai jawaban nikmat yang tak perlu dipilih, semua bisa dicoba sekaligus.
Di balik namanya yang sederhana, Labagor atau lawuh bakar goreng menyimpan kekayaan rasa yang luar biasa, membawa kamu pada kelezatan khas Jawa dengan dua sisi kenikmatan: bakar dan goreng.
Labagor yang berlokasi di Jl. Menur No. 97, Ponorogo, layak untuk jadi tujuan banyak orang. Nama “Labagor” sendiri adalah singkatan dari Lawuh Bakar Goreng, di mana lawuh dalam bahasa Jawa berarti lauk-pauk atau hidangan pendamping nasi.
Dari namanya saja, tempat makan ini sudah menawarkan keunikan sajian lauk rumahan yang bisa kamu pilih dalam dua versi, dibakar atau digoreng. Sensasinya jelas berbeda, namun keduanya tetap menghadirkan kelezatan yang bikin ketagihan. Tempat ini bukan hanya menjual makanan, tapi menghadirkan pengalaman menyantap sajian rumahan dengan cara yang lebih fleksibel dan personal.
Menu di Labagor sekilas tampak seperti penyetan pada umumnya, dengan aneka lauk sederhana seperti ayam, telur, tempe, tahu, usus, hingga ceker. Namun, daya tarik utamanya terletak pada opsi pengolahan lauk, ingin dibakar atau digoreng, semuanya terserah selera pengunjung.
Dari semua lauk yang tersedia, telur dadar bakar jadi primadona yang paling banyak diburu. Ya kamu tidak salah baca, telur dadar yang biasanya hanya digoreng biasa, di sini dibakar setelah digoreng, menghadirkan aroma smoky yang khas dan rasa yang unik. Perpaduan tekstur renyah di pinggirannya dan lembut di bagian tengah, ditambah aroma bakaran, menjadikannya lauk yang sederhana namun luar biasa nikmat.
Untuk memperkaya cita rasa, Labagor menyediakan tiga jenis sambal yang bisa dipilih sesuai selera. Ada sambal matang yang cenderung manis-pedas dan dimasak terlebih dahulu, sambal mentah yang segar dengan sensasi pedas menyengat, serta sambal bawang yang gurih dan menggigit.
Pilihan sambal ini memberi kebebasan bagi pengunjung untuk menyesuaikan rasa sesuai selera masing-masing, menjadikan setiap porsi yang disajikan terasa personal dan istimewa. Mereka memberikan saran yakni sambal matang cocok untuk lauk goreng dan sambal mentah cocok untuk lauk bakar.
Soal harga? Jangan khawatir. Di Labagor, kamu bisa menikmati lauk pauk dengan harga yang sangat ramah di kantong, mulai dari Rp2.000 saja per item. Ini menjadikan Labagor sebagai tempat makan yang tak hanya mengenyangkan, tapi juga memberikan sensasi makan nikmat tanpa membuat dompet menjerit.
Yang menarik, dulunya Labagor hanyalah warung makan kecil di pinggir jalan. Namun kini, tempat ini telah berpindah ke bangunan yang lebih nyaman dan tertata, dengan banyak pilihan kursi dan meja yang luas untuk pengunjung. Suasananya bersih dan adem. Lokasinya yang strategis di kawasan perkotaan Ponorogo juga membuatnya mudah dijangkau.
Kalau kamu belum pernah coba, sekarang waktunya untuk mencicipi langsung kelezatan lauk bakar dan goreng dalam satu tempat yang akan membuat lidahmu terus ingin kembali.*** (Fauza)
