Rekomendasi Warung Sederhana Pinggir Jalan di Jl. Raya Sarangan, Warung Makan Bonjovi

AswajaNews – Deretan warung sederhana dengan bentuk yang mirip akan dengan mudah kalian temukan saat menyusuri Jl. Raya Sarangan. Salah satunya adalah Warung Makan Bonjovi.

Warung Makan Bonjovi beralamatkan di Jl. Raya Sarangan, Jl. Tembus Sarangan – Cemoro Sewu, Kali Jumok, Sarangan, Kec. Plaosan, Kab. Magetan. Warung dengan ciri khas warna kuning ini berada persis di tepi jalan raya, jadi jika kalian melintas di Jl. Raya Sarangan pasti melihat Warung Makan Bonjovi ini.

Tempatnya berada di lereng gunung yang menjadikan tempat ini memiliki udara yang sejuk dan bersih. Ketika kalian singgah di Warung Makan Bonjovi, kalian akah disuguhi view lereng gunung dan juga pepohonan hijau yang sulit kalian temukan saat di kota besar.

Tempat makan di pinggir jalan raya semacam ini biasa dikunjungi pengunjung untuk beristirahat setelah melakukan perjalanan dan belum sampai pada tujuan utama. Karena melihat rute pada kawasan ini, banyak sekali tempat wisata yang lokasinya berada di atas Warung Makan Bonjovi. Otomatis akan banyak orang yang melewati jalan ini dan juga bisa mampi beristirahat dan juga makan atau nyemil di sini.

Banyak makanan yang bisa kalian coba saat mampir di Warung Makan Bonjovi, mulai dari makanan berat hingga snack-snack ringan. Makanan khas Magetan yang menjadi menu best seller juga bisa kalian nikmati di sini.

Beberapa menu makanan berat yang ada diantaranya sate kelinci, sate ayam, ayam bakar, ayam goreng, mie kuah, mie goreng, nasi goreng, dan lain-lain. Ada juga beberapa snack seperti tempe goreng, tahu goreng, kentang goreng, sosis goreng, dan lain-lain.

Jika kalian hanya ingin istirahat sebentar, kalian bisa memesan snack mereka yang rata-rata harganya yakni Rp.10.000. Rekomendasi snack yang harus kalian coba adalah tempe goreng. Tempe dibalut dengan tepung dengan rasa yang gurih perpaduan rempah-rempah membuat rasanya semakin lezat. Tektur tempe ini sendiri sangat kriuk mulai dari disajikan saat masih panas hingga sudah dingin namun tepung yang membalut tempe tetap chrunchy.

Nah untuk pilihan menu minuman kalian bisa menyesuaikan selera untuk minum panas atau dingin. Pada umumnya saat berada di daerah dataran tinggi dengan suhu dingin, orang-orang akan memesan minuman panas. Namun siapa sangka, memakan tempe goreng dengan minuman coklat dingin juga sangat cocok berpadu sembari menikmati pemandangan sekitar Warung Makan Bonjovi.*** (Fauza)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *