Aswaja News – Semarak Hari Santri 2023 (HSN 2023), Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Bungkal Kabupaten Ponorogo adakan Apel Akbar. Nahdlatul Ulama beserta badan otonom dan lembaga NU termasuk 4 lembaga pendidikan Ma’arif NU Kec. Bungkal dan 2 Ponpes dibawah naungan RMI diantaranya : MI Ma’arif Sabilul Muttaqin, MI Ma’arif Al Ishlah, MTs, MA dan ponpes Al Ishlah, juga lembaga dan banom NU MWC NU Kec. Bungkal (Muslimat NU, Fatayat, IPNU-IPPNU), GP. Ansor-Banser, Lazisnu, LKNU dan Pagar Nusa-Gasmi serta seluruh perwakilan dari 19 ranting NU se-Kec. Bungkal.
Kegiatan upacara ini dilakukan pada Ahad (22/10/2023) dengan lokasi di Lapangan Desa Nambak, Kec Bungkal, Kab. Ponorogo. Sekitar 1000 orang dari pengurus, badan otonom dan lembaga MWC NU Kecamatan Bungkal hingga Pemerintah Kecamatan Bungkal dan Pemdes Desa Nambak hadir untuk menyukseskan kegiatan ini.
“Begitu bangga haru dan gembira hati kami ketika diundang di kegiatan ini, saya mensupport penuh, apalagi saya dikejutkan dengan dijadikan Inspektur/Pembina dalam apel Hari Santri MWC NU Kec. Bungkal pada tahun 2023 ini” tutur Komandan Rayon Militer Kec. Bungkal (Kapten CPL. Agus Suprapto, S.Sos)
Komandan Apel oleh Muh. Amzad (G.P Ansor) sedangkan Pembaca Resolusi Jihad oleh Syaiful Amin, S.Pust. (GP. Ansor), sementara itu Ikrar Santri dipimpin oleh Hilmy Halintar, S.AP (Ketua PAC. GP. Ansor Bungkal).
Tak ayal, selama persiapan hingga berlangsungnya apel, jajaran forkompimcam Bungkal beserta jajaran langsung turun tangan untuk membersamai panitia penyelenggara.
Lanjutnya, Ketua MWC NU Bungkal mengatakan bahwa kegiatan apel ini tidak hanya sebagai giat ceremonial, tapi terbukti memberikan ruang positif dalam mewujudkan kebersamaan dan menjadi manusia yang disiplin lahir dan batin, menumbuhkan jiwa patriotisme dan nasionalisme serta semangat/ peran santri untuk kejayaan bangsa dan negara sesuai dengan tema hari santri tahun 2023 ini yakni “Jihad Santri Jayakan Negeri”.
Setelah apel usai, diadakan ramah tamah keluarga besar Nahdlatul Ulama, banom, lembaga NU, jajaran forkompimcam, pimpinan lembaga pendidikan/ ponpes dan segenap tamu undangan.
Selama kegiatan berlangsung dilakukan pengamanan dan pengawalan penuh dari jajaran TNI/Polri Kecamatan Bungkal.
“Melalui apel ini, kita tunjukkan eksistensi keberadaan Nahdlatul Ulama ditunjukkan sekaligus mengenalkan berbagai banom dan lembaga yang dimiliki oleh Nahdlatul Ulama. Lebih dari itu, masyarakat akan mengetahui atau bahkan mengingat kembali sejarah perjuangan santri dalam andil mewujudkan kemerdekaan,” jelas Ketua Penyelenggara HSN 2023 (Teguh Wiyono).
Sementara itu Lukmanul Hadi (Ketua Tanfidziyah MWC NU Bungkal), mengatakan acara puncak peringatan HSN 2023 akan ditutup dengan jalan sehat sarungan dan Bazar UMKM kerjasama dengan dinas Ketahanan Pangan Kab. Ponorogo, yang akan dilaksanakan pada tanggal 29 Oktober 2023. Acara tersebut akan dihadiri Bupati Ponorogo Kang Giri sekaligus memberangkatkan acara jalan sehat dan membuka acara bazar UMKM tersebut pungkasnya (ady)